Sekolah Rakyat Bakal Gandeng PT Telkom untuk Persiapkan Infrastruktur Digital

Sekolah Rakyat Bakal Gandeng PT Telkom

Dalam upaya mempercepat transformasi pendidikan berbasis teknologi, Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan alternatif berbasis komunitas, berencana menggandeng PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk untuk membangun infrastruktur digital di berbagai wilayah, terutama daerah terpencil dan tertinggal.

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari misi Sekolah Rakyat untuk memperluas akses pendidikan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat, dengan memanfaatkan potensi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang terus berkembang.


Kolaborasi untuk Pendidikan Digital

Menurut pernyataan dari pihak Sekolah Rakyat, kerja sama ini mencakup beberapa aspek penting:

  • Penyediaan akses internet berkecepatan tinggi untuk sekolah-sekolah mitra di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

  • Pengadaan platform pembelajaran digital berbasis lokal.

  • Pelatihan literasi digital bagi guru dan siswa.

  • Pembangunan pusat data mikro (micro data center) sebagai penunjang sistem manajemen pendidikan.

“Kami percaya bahwa kolaborasi dengan Telkom akan memperkuat pondasi digital Sekolah Rakyat, menjadikan pendidikan lebih inklusif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman,” kata Dewi Ratnasari, Direktur Program Sekolah Rakyat.


Telkom Siap Dukung Konektivitas Pendidikan

Pihak PT Telkom Indonesia menyambut baik rencana kerja sama ini. Telkom menyatakan bahwa misi ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam membangun digitalisasi desa dan pendidikan berbasis internet di seluruh pelosok tanah air.

“Kami memiliki ekosistem dan jaringan untuk mendukung digitalisasi sekolah-sekolah komunitas seperti Sekolah Rakyat. Bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga ekosistem edukasi digital yang berkelanjutan,” ujar Arief Mustofa, VP Community Development PT Telkom.

Telkom akan menggunakan jaringan IndiHome, Telkomsel, dan Telkomsat untuk menjangkau lokasi-lokasi yang sebelumnya belum terhubung secara digital.


Fokus pada Wilayah Terpencil

Tahap awal proyek ini akan difokuskan di beberapa kabupaten di provinsi:

  • Nusa Tenggara Timur

  • Sulawesi Tengah

  • Kalimantan Barat

  • Papua Barat Daya

Di wilayah-wilayah ini, masih banyak anak-anak yang belajar tanpa akses internet maupun fasilitas digital dasar. Sekolah Rakyat berharap dengan digitalisasi, anak-anak di desa pun bisa mengakses pembelajaran daring, materi interaktif, dan pelatihan vokasional digital.


Masa Depan Pendidikan Inklusif

Kerja sama ini diyakini akan mempercepat misi Pendidikan 4.0, yaitu integrasi teknologi dalam proses belajar-mengajar secara holistik. Selain itu, inisiatif ini juga menjadi percontohan model kolaboratif antara sektor swasta dan komunitas pendidikan alternatif, yang berfokus pada solusi, bukan hanya formalitas.


Penutup

Dengan menggandeng PT Telkom, Sekolah Rakyat mengambil langkah strategis untuk menjawab tantangan ketimpangan akses digital dalam dunia pendidikan. Diharapkan infrastruktur yang disiapkan tidak hanya menjembatani kesenjangan teknologi, tapi juga membuka peluang generasi muda Indonesia untuk belajar, tumbuh, dan berinovasi—di mana pun mereka berada.

rokokslot

https://massenachico.com/

rokokslot

https://staging.jmc.edu.ph/

https://bulletin.csechem.org

rokokslot

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *